Perhelatan turnamen olahraga dunia seperti ASIAN Games dan sejenisnya menjadi proyek besar bagi negara penyelenggara. Proyek besar tersebut tentu diharapkan membawa keuntungan ekonomi kepada tuan rumah. Namun, berdasarkan hasil studi Flyvbjerg & Stewart dari University Oxford menyatakan bahwa sejak 1960, turnamen-turnamen olahraga dunia tersebut identik menghasilkan hutang dan menghabiskan biaya besar-besaran. Bahkan, penyelenggaraan Turnamen Athena pada tahun 2004 menyebabkan Yunani menuju kebangkrutan.